Sabtu, 10 April 2010

Makanya Bawa Peniti Bu!!!!!!!!!!!!!!!!!!1

belum juga otakku mampu menalar dan melogiskan hantu tamasya tadi pagi,
aku justru disarankan bawa peniti ke mana-mana kalo pergi sama bayiku.
apalagi kalo tempatnya asing, jarang dikunjungi ato tempat wisata apalgi pantai.

kejadiannya gak di warung kelontong lagi melainkan di Puskesmas = Pusat Kesehatan Masyarakat. nah lho?!!

sebelum masuk ruang dokter kan biasa tuh ditanya-tanya dulu sama si Perekam Medisnya. aku ceritai deh kalo si dede dua malam tidurnya suka tiba-tiba nangis dan teriak-teriak. di kasih susu gak mau. maem juga di tolak. akhirnya tidur lagi setelah di ayun-ayun. sekalinya bangun dan teriak nangisnya kenceng banget, pake acara sesenggukan. biasanya gak pernah.
 setelah itu terjadilah perbincangan singkat yang unlogic for me:
perekam medis (PM) : panas gak?
Aku : gak
PM : batuk pilek
Aku : batuk enggak, pilek mungkin soalnya pegang2 hidung dan garukin telinga sebelah
PM: lo berarti gak sakit bu. kecapean mungkin
Aku : (aku diem)
PM : habis jalan-jalan mungkin bu
Aku : dari pantai
PM : wah pasti ibu tidak pakai peniti atau benda tajam lainnya sehingga anak ibu "kena"
Aku : "kena"... maksudnya??
PM : mungkin saja ngliat hantu ato semacemnya. makanya kalo pergi-pergi ibu harus pake-pake biar terhindar dari bahaya juga
Aku : ooo terima kasih sarannya

wah anakku kayak anak-anak indigo gitu donk, bisa nerawang dan liat2 yg gaib.
aduh nak semoga kau tidak seperti itu dan dilindungi Allah selalu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan berkomentar dengan sopan, cerdas dan jelas.
terima kasih