Senin, 15 November 2010

Dzulhijjah

Hari ini puncak pelaksanaan ibadah haji
Semua para calon hajiberkumpul di padang arafah
dengan segala keiklhasan dan kekhusyukan bermunajat kepadaNya
Harapannya dapat menyelesaikan prosesi hingga akhir dan mabrur.

Bagi muslim lain yang tidak menunaikan ibadah haji, dapat melaksanakan puasa arafah agar sedapat mungkin merasakan perjuangan jamaah haji menjalani prosesi wukuf. Hanya yang beriman dan mempunyai keihlasan sajalah yang mampu.

Dan jika hari ini wukuf yang berarti tanggal 9 dzulhijjah, besuknya tentunya Idul Adha karena Idul Adha hanya dilaksanakan pada tanggal 10 dzulhijjah. Tidak peduli mendung menghalangi pandangan, tidak peduli peralatan yang kurang canggih dll, tentunya ketika wukuf sudah pasti waktunya kenapa harus ragu untuk lebaran??? Ingat lebaran bukan tanggal 11 dzulhijjah! (tapi tetap saja tinggal keyakinan masing-masing jatuhnya ke masehi)

Makna dzulhijjah sangatlah mendalam bagi pendewasaan ketaqwaan umat.
bagaimana tidak, Pertama, berhaji bagi yang mampu adalah sebuah proses pembuktian keimanan seseorang (menurut pendapat pribadi saya)  karena iman adalah dibenarkan dalam hati, diucapkan dengan lisan, dibuktikan dengan amal perbuatan. Ketika berhaji seseorang harusnya berbekal ilmu agama yang cukup, minimal bisa baca doa harian, baca al quran dengan baik dan benar serta saleh sosial atau setidaknya kalau ditanya masalah agama bisa menjawab dan punya dasar.
Kedua, Qurban bagi yang mampu juga. Mampu secara finansial dan kesadaran akan ibadah kepada Nya dengan penuh ikhlas. Ibadah semacam ini rentan sekali terhadap penyuburan sifat sombong jika tidak dibentengi iman yang benar. misalkan saja, terbersitnya rasa bangga yang berlebihan dan persaingan (tidak sehat) akan banyaknya hewan kurban baik secara jumlah maupun harga. Jadi jangan sampai kita terlena dengan keberhasilan kita sehingga kita terjerumus dalam kehancuran.

selamat ber-Idul Adha dan Berqurban.
Mari kita tingkatkan iman dan keiklhasan dalam menggapai ridho dan AmpunanNya.
Amien