Senin, 03 Mei 2010

lho kok jadi daun????????

Ada yang pernah mengalami kejadian ini apa tidak ya???
jadi ceritanya begini. 
tadi pagi setelah membuat laporan keuangan, aku mau menghitung jumlah nyatanya yang ku simpan dalam amplop.
cari cari cari, muter muter muter gak dapet juga. 
ternyata ketemu juga di dalam map hijau di almari berkas.

buka buka buka... nemu lima ribuan 2 lembar.
buka buka buka... dapet 100 ribu selembar.
berusaha lagi. buka buka buka... e gak dapet-dapet.
berusaha lagi dan lagi.
nihil.
gak mungkin lah. secara jumlah dilaporan kan 210 ribu.

diulang.
buka buka buka.
cek cek cek.
gak dapet juga.

entah kenapa tiba-tiba timbul hasrat untuk ngecek yang seratus ribu tadi.
"lho kok sisi satunya beda sih?" pikirku dalam hati
"lo kok daun"
sampai di situ aku kaget. tidak percaya dengan pandanganku soalnya jelas-jelas di daunnya di tulis seratus ribu. otakku mulai mengira-ngira segala kemungkinannnya.
aku punya beberapa teori:
  1. Ada orang iseng main sulap di kamarku tapi gak bisa balikin lagi duit yang dia pinjam. atau dia sengaja gak mau balikin (mungkin gak sih????)
  2. Si dede iseng main tebak-tebakan daun apa duit sama Teteh. saking asiknya dapet duit lupa kalau tu duit adalah barang berharga akhirnya di buang atau malah beliin bakso berdua.(bullshit. gak mungkin juga. si dede kan masih 10 bulan)
  3. Ada tuyul yang bisa ngecium aroma duit di almari aku dan sengaja mampir untuk nukar daun yang dibawain sama tuannya. dan jangan-jangan tuyul ini adalah tuyul yang lari dari penangkapan orang pintar beberapa hari lalu yang ku baca di Surya. (ah boong banget. takhayul. aku gak mau syirik)
  4. pencuri-pencuri bergentayangan yang sudah lama menyatroni tetangga-tetangga saya dan akhirnya ngincer rumah aku juga.(oh wahai pencuri jangan berpikir aku orang kaya sehingga nyimpen banyak duit. tolong kembalikan ya. sadar itu duit laporan kegiatan. duit umat bro)
  5. teori terakhir teori pasrah saja. mengapa? khusnudzon bahwa infak yang di kelaurkan kurang sehingga belum bersih benar maal ku jadi sama Allah di bersihkan. Astaghfirullah. semoga dg kejadian ini aku menjadi lebih takwa.
sekarang aku tidak mau berteori lagi. kenyataannya uang itu sudah hilang dan berganti daun. (harapanku sih jadi sebongkah emas,he ).

oh seandainya pimpinan mau menerima daun bertuliskan 100ribu sebagai sisa dana yang ku pegang ?????

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan berkomentar dengan sopan, cerdas dan jelas.
terima kasih